27 Des 2014

Selamat Jalan Kawan

Hari ini berita duka datang,  seorang teman telah berpulang.. Ya Allah, kembali kuasaMu tak ada siapapun yang bisa membuat terhenti...

Kejadian telah berulang, yang sakit parah dan sudah lama  malah sembuh seperti sedia kala sedangkan yang muda, sehat dan kuat ternyata harus kembali segera kepadaNya, namun kita tetap bertanya kepada yang lainnya dengan penuh keheranan dan seakan tidak percaya bahkan juga bertanya kepadaNya "Ya Allah, kenapa kau panggil dia ?" .

Teman saya masih muda, pekerja keras dan terlihat selalu bersemangat.. namun hari ini saya mendengar kabar dia jatuh dan koma dan hari ini, tadi pagi saya mendengar kabar dia sudah tiada...Ya Allah ampuni segala dosanya, berikan tempatmu kepadanya.. Berikan ketabahan , kesabaran dan kekuatan kepada keluarga yang ditinggalkannya... Amiinn.

kabar yang saya terima malam Sabtu tak pelak membuat duka. Sosok bersahabat nan ceria itu pergi untuk selamanya. Banyak orang kehilangan akan sosoknya, saya tahu betul. Hingga detik ini berbagai status baik di akun medsos, BBM masih tak mempercayai kepergiannya. Sontak saya baru menyadari ternyata pibadinya yang supel, ramah, bersahabat juga suka membantu orang lain tersimpan pada benak semua orang, hingga tak urung banyak yang merasakan sangat kehilangannya.

Memang benar pada akhirnya, manusia tinggal memilih menjadi manusia yang dikenang karena bermanfaat bagi sesama atau menjadi manusia yang terlupakan karena hadirnya tak berarti bagi sesama.

Dan ia telah membuktikannya...

Betapa ia dicintai dan dikenang oleh para sahabat karena kebaikan hatinya selama hidup.

Innalillahi wa inna ilaihi rojiun

Selamat jalan, Sahabat

Selamat jalan, kawan

Semoga engkau mendapat tempat terbaik disisiNya

Doa kami untukmu...

We love you, Muhammad Aditama.....

Martapura, 27 Desember 2014

25 Nov 2014

SURAT UNTUK PUNGGAWA MARTAPURA FC KU

Untuk punggawa MFC ku
Yang tercinta
Di Sidoarjo

Punggawa MFC apa kabar? bagaimana keadannya di
Sidoarjo sana? oh iya disini sedang panas
sekali , suhu udara di martapura siang hari
bisa mencapai 34 derajat loh, untunglah hari
ini aku bisa menemukan tempat makan enak
serta suhu ruangan yang bisa di atur hingga 20 derajat.

Di tempat nonbar tadi malam aku tak sendirian loh, didepan ku ada dua orang yang
kompak menggunakan kaos Suporter MFC,laki-laki
dan perempuan, mungkin mereka sepasang
kekasih yang tengah jatuh cinta, mereka
kompak dalam segala hal, arah matanya pun
sama-sama bisa ditebak, mereka menatap
dengan wajah serius serta mereka sama-sama
teriak "yah', mungkin gregetan karena melihat
alur bola yang di arahkan ke gawang masih
melebar ke sisi sebelah gawang, kurang beruntung kamu.

Aku tahu, kalian pasti tegang sekali yah..
sama seperti saat pertandingan
kalian, mungkin jika diibaratkan rasanya sama
dengan aku mendekati seorang gadis,
ada rasa deg-deg-an, ada rasa gugup, ada rasa linglung, semua campur aduk jadi satu,
hasilnya pun ketebak, aku jadi terlihat
bodoh di depan dia entahlah dia menjadi ilfil
atau justru mentertawakan ku dalam hati,
entahlah hanya dia dan tuhan yang tahu.
Waktu menunjukan pukul 21.00 keadaan masih tertinggal 1 - 0, jujur sepanjang waktu
tak sekejap pun aku memalingkan wajah
selain ke arah televisi di sudut ruangan ini, es Coffe yang di pesan sama sekali belum tersentuh,
sepertinya rasa lapar dan dahaga ini hilang
seketika, padahal diluar tadi panas sekali loh
ditambah perut yang keroncongan. Anomali
sekali yah.?
Babak pertama usai, duh leganya hampir tak
sadar ternyata sudah 45 menit lamanya
terbawa perasaan naik turun, tegang dan penuh emosional, melihat banyak peluang
tersia-siakan oleh kalian, meski begitu
permainan kalian lebih bagus loh ketimbang tim lawan.

Babak kedua dimulai, suasana yang tadinya
riuh mendadak sepi loh, semua pasang
mata di tempat itu fokus kelayar, salah
satu orang yang berpakaian seragam khas di
tempat ini, oh ternyata dia
mengencangkan volume, mungkin itu request
salah seorang pelanggan mungkin, entahlah.
Tau gak DIVbabak kedua permainan kalian
amat memukau loh, beberapa kali pemain persiwa kalian buat lantang luntung gak karuan,
nyaris aja salah satu peluang bisa gol yah,
nyaris saja.
Tapi, gol penyama yang di tunggu tunggu tak kunjung datang.
Maaf yah kalian, kali ini pun akhirnya gagal juga
yah, mungkin kami kurang sungguh-sungguh
dalam berdoa sehingga kalian akhirnya kembali
harus menelan pil pahit dan harus mengubur
impian tampil di ISL.
Maaf yah, mungkin ekpestasi kami terlalu
tinggi, kami terlalu mengedepankan ego kami dengan membebankan kalian berprestasi
lebih, kami lupa, kalian kalian ini masihlah tetap
seorang punggawa MFC ku, kami minta maaf karena kami
mengajarkan kalian dunia yang seharusnya kalian
belum inginkan atau butuhkan.
kami terlalu banyak melakukan intervensi untuk tampil lebih bagus
menjadi media darling, dieluh eluhkan oleh
banyak orang, mungkin membuat kalian merasa
cepat puas atau mungkin terbebani dan
akhirnya melupakan tujuan kalian yakni bermain
sepak bola dengan riang gembira dan tanpa
beban.

Pulanglah punggawa ku, pulang dengan kepala tegak,
kekalahan ini bukan akhir segalanya, kami
akan belajar banyak hal, mungkin kami akan terus mengawal & mendampingi kalian sampai akhir.

SALAM SADINGSANAKAN LASKAR DARI KOTA INTAN

24 Nov 2014

TETAP STRONG MARTAPURA FC KU

Dalam Perjuangan ada dua pilihan hasil yang
akan dicapai BERHASIL atau GAGAL, itu
bagaikan dua sisi kepingan mata uang yang
akan saling mengikuti. BERHASIL atau TIDAK tim Martapura FC mengemban target lolos
ke final Divisi Utama sebagai syarat
lolos ke ISL 2015.

Sebagaimana yang dikonfirmasikan coach Frans Sinatra Huwae jelang keberangkatan ke
Sidoarjo bahwa tugas pelatih sudah 90 persen dan sisanya akan ditentukan pemain di lapangan tentu nya dan di barengi dengan Doa Dan Dukungan masyarakat.

Lalu setelah berjuang di lapangan dan akhirnya kalah secara tragis justru tinggal selangkah lagi untuk menapakkan kaki di ISL.
jika usaha maksimal yang telah dilakukan
ternyata Tim Martapura FC gagal memenuhi target
yang ditentukan Menejemen. Saya sebagai suporter berharap prestasi Martapura FC
lolos ke Semifinal Divisi Utama 2014 tetap bisa menjadi
momentum kebangkitan persepakbolaan Banua.
"Filosofi dan persepsi tentang pembinaan usia
muda harus sama. Jangan juga nanti gagal ke ISL, kita setop pembinaan sepakbola
usia muda,"
"Jangan ini kita tembus Semifinal Divisi Utama setelah
menunggu 5 tahun, lalu menunggu 40 tahun untuk masuk Semifinal lagi. Seharusnya setelah ini,
tim Martapura FC juara Divisi Utama, lalu lolos ke ISL.
semua stake holder tidak terpaku hanya pada
raihan Dan kegagalan tahun ini semata, tetapi perlu bagaimana adanya kesinambungan dari
prestasi Tim Martapura FC kedepannya.

Yach walaupun tim Martapura FC gagal lolos ke ISL itu bukan akhir
segalanya, apa yang sudah diperlihatkan coach Frans Sinatra Huwae dan tim pelatih dalam
memadukan pemain Asli Banua dan
pemain berpengalaman membuktikan bahwa
Martapura(Banua) tidak kering akan bibit pemain muda.
Tinggal bagaimana Menejemen,Para Stakholder Di PT.Karya Laskar Sultan Adam siapapun
pengurusnya mau istiqamah dan konsisten
dalam menerapkan sistem pembinaan pemain
yang terarah dan terukur, karena memang
tidak ada yang instan dalam sepakbola.
Jerman memang tidak hebat dilevel yunior (U-16, U-17, U-19) tetapi Joachim Loew mampu memaksimalkan jebolan timnas dilevel
yunior untuk membuat Jerman menjadi juara
Piala Dunia 2014. Atau Korea Selatan yang
begitu dominan dilevel U-19 dan berefek pada
konsisten dilevel Timnas Senior dalam meraih prestasi.
Dari pandangan Saya Pribadi jelas
bahwa dengan banyaknya pemain berbakat diBanua ini tidaklah sulit untuk menemukan
Intan dan Permata yang akan menjadi sumber
kekuatan Tim Martapura FC dimasa depan yang tentunya
harus dimaintanance lewat sistem pembinaan
yang tearah dan terukur, disitulah tugas Menejemen - PT.Karya Laskar Sultan Adam dalam merumuskan dan istiqamah untuk
menjalankannya karena bisa jadi prestasi akan
dinikmati oleh pengurus berikutnya.
"Apa yang Dilakukan Coach Frans pada awalnya hampir sama dengan pelatih di dunia, dimana mencari
bibit-bibit pemain. Namun harus ada sesuatu yang mencolok dan bisa menjadi nilai plus untuk dibanggakan.
"Tim Martapura FC terbentuk bukan di tengah gemah ripah lohjinawi negri ini tapi di bentuk dengan semangat untuk memajukan persepakbolaan banua.
Tim ini harus bertahan
dengan fokus bermain dan berlatih. Mencari
pemain secara blusukan dan dibantu pelatih dan tim yang handal di bidangnya,"
Menurut saya, mencari pemain dengan skill
'tukang tendang bola' tidaklah sulit di zaman
sekarang. Karena semua pemain yang pernah
memainkan sepakbola bisa 'menendang bola'.
apakah pemain yang
bersangkutan bisa bermain benar-benar
profesional.
"Kedua, yang menguatkan dan membuat kita
seperti ini adalah tekad kuat agar sepakbola
bisa mempersatu bangsa. Satu yang masih
belum bisa dilakukan sepakbola kita, membina
sepakbola usia muda secara berkelanjutan,"
Semua harus memiliki tekad yang yang kuat
agar sepakbola Banua mampu berprestasi
dan mempersatukan bangsa lewat
PEMBINAAN SEPAKBOLA USIA MUDA YANG
BERKELANJUTAN, Sanggup MENEJEMEN MARTAPURA FC & PT KARYA LASKAR SULTAN ADAM ?
Salam sepakbola Banua.
Martapura ku Dampingi Hingga Akhir

3 Nov 2014

MIMPI UNTUK MENJADI PESEPAKBOLA PROFESIONAL

Salah satu pertanyaan standar orang
dewasa ketika bertemu anak-anak adalah, "Kalau
sudah besar mau jadi apa?" Atau, "Cita-citanya
mau jadi apa?" Anak kecil biasanya akan
menjawab dengan jawaban standar seperti,
insinyur, dokter, atau astronot.
Namun di antara anak kecil yang menjawab
pertanyaan standar dengan jawaban standar,
biasanya juga terselip seorang anak yang
menjawab dengan jawaban nyeleneh. Salah satu
jawaban nyeleneh yang biasa keluar dari mulut
anak kecil di Indonesia adalah pemain sepakbola.
Saya salah satu anak nyeleneh yang terselip di
antara anak-anak dengan jawaban standar
tersebut. Dan saya yakin, saya bukan satu-
satunya anak nyeleneh. Tentu ada banyak anak-
anak lain yang bercita-cita menjadi pemain
sepakbola ketika kecil seperti saya.
Ketika saya menjawab seperti itu, sebagian
orang dewasa akan tertawa layaknya melihat
anak kecil yang sedang bertingkah lucu.
Sebagian lainnya akan terang-terangan
menyanggah dengan mengatakan, "Pemain
sepakbola mah bukan cita-cita, kalau cita-cita itu
harus lebih tinggi."
Saya tidak terlalu ambil pusing soal tanggapan
tersebut. Ketika itu saya tidak pernah mengerti
kenapa saya tidak bisa menjadikan sepakbola
sebagai cita-cita. Namun hal tersebut juga tidak
membuat saya mengubah jawaban saya ketika
ditanya pertanyaan yang sama di lain waktu.
Saya akhirnya mulai mengerti dan mencari
alternatif jawaban lain ketika kenyataan mulai
memberi tahu saya banyak hal. Ada banyak hal
yang harus saya korbankan jika saya benar-benar
ingin menjadi pemain sepakbola. Saya harus
memilih antara sekolah atau sepakbola. Banyak
berlatih sepakbola akan membuat sekolah saya
terpinggirkan dan tentu saja saya tidak
mendapatkan pendidikan yang cukup.
Dari sini akan muncul satu risiko yang sangat
besar menanti saya jika saya memilih jalan hidup
sepakbola. Dengan bekal pendidikan yang tidak
cukup, apa jadinya saya jika ternyata nanti saya
gagal menjadi pemain sepakbola. Maka ada satu
pertaruhan hidup yang harus saya terima ketika
saya masuk ke dunia sepakbola.
Orang tua mana pun pasti tidak akan rela
membiarkan anaknya harus menghadapai hal itu
di usia yang sangat muda. Maka bukan hal yang
aneh ketika banyak orang tua yang tidak
mengizinkan anaknya untuk menjadi pemain
sepakbola.
Hingga memasuki masa remaja, tidak selangkah
pun saya menuju cita-cita saya tersebut.
Kenyataan akhirnya memaksa saya untuk
mengatakan bahwa saya tidak bisa lagi mengejar
cita-cita saya.
Saya tidak pernah masuk ke sekolah sepakbola.
Pelatihan sepakbola yang saya dapat di sekolah
pun hanya seadanya. Maka kemampuan saya
bermain sepakbola pun hanya segitu-segitu saja
hingga sekarang. Sama sekali tidak cukup untuk
bisa menjadi pemain profesional.

Kesal, tentu saja saya merasa kesal menghadapi
kenyataan ini. Bukan soal berhasil atau gagalnya
saya menjadi pemain sepakbola. Toh , belum
tentu juga saya memiliki bakat yang cukup hebat
untuk menjadi pemain sepakbola. Hanya saja
saya merasa kesal karena saya belum
mencobanya. Saya gagal tanpa sekalipun
mencoba. Kalau saya gagal setelah mencoba
mungkin saya tidak akan merasa kesal seperti
ini.
Lagi-lagi saya yakin saya bukan satu-satunya
anak yang memiliki pengalaman seperti ini.
Banyak anak-anak lain yang juga mengalami
pengalaman serupa. Banyak hal yang
menyebabkan hal tersebut terjadi. Namun saya
tidak mau membicarakan penyebab-penyebab
tersebut di sini. Saya hendak membicarakan
Jepang.
Di Jepang, sepakbola merupakan salah satu
olahraga populer. Sama seperti di Indonesia,
banyak anak-anak di Jepang yang juga bercita-
cita menjadi pemain sepakbola. Hanya saja
bedanya, anak-anak di Jepang berada di negara
yang memiliki sistem yang baik untuk
memuluskan jalan setiap anak-anak menuju cita-
cita mereka.
Sama seperti di Indonesia, juga banyak anak-
anak di Jepang yang akhirnya gagal menjadi
pemain sepakbola. Mereka akhirnya harus beralih
profesi yang lebih sesuai dengan kemampuan
mereka. Hanya saja mereka sudah mendapatkan
kesempatan untuk mencoba. Sehingga gagal pun
tidak menghadirkan penyesalan yang besar bagi
mereka.
Juga sama dengan anak-anak Indonesia, tentu
ada pengorbanan besar juga yang harus
dilakukan anak-anak di Jepang jika ingin menjadi
pemain sepakbola. Hanya saja pengorbanan ini
tidak sampai membuat mereka harus
mengorbankan pendidikan dan mempertaruhkan
hidup mereka.
Mereka hanya perlu mengurangi waktu bermain
mereka di waktu kecil. Waktu sepulang sekolah
yang bisa mereka gunakan untuk bermain
bersama teman diubah menjadi waktu latihan di
lapangan sepakbola.
Anak-anak di Jepang juga menjalani jenjang
pendidikan yang tidak jauh berbeda dengan
Indonesia. 6 tahun di fase sekolah dasar, 3 tahun
di sekolah menengah, dan tiga fase di sekolah
menengah atas. Mereka tetap bisa menjalani
setiap fase pendidikan ini sambil mengejar mimpi
mereka menjadi pemain sepakbola.
Pada fase sekolah dasar, rata-rata sekolah dasar
di Jepang akan selesai jam belajar antara pukul
14.00-15.00. Setelah waktu ini, anak-anak akan
memiliki kesempatan untuk mengisi waktu
dengan kegiatan yang mereka mau.
Jika mereka memilih sepakbola, ada dua cara
bagi mereka untuk menjalaninya. Mereka bisa
bergabung dengan salah satu klub J-League atau
mereka juga bisa bergabung dengan klub
sepakbola yang dibentuk di sekolah masing-masing.
Setiap klub sepakbola profesional di Jepang
memiliki klub usia muda yang dibagi menjadi 3
kelompok. Ketiga kelompok ini disebut Junior
(U12), Junior youth (U15), dan Youth (U18).
Maka anak-anak sekolah dasar akan masuk ke
kelompok Junior jika mereka ingin berlatih di klub
sepakbola Jepang.
Ada keuntungan dan kerugian dari kedua pilihan
ini. Memilih berlatih di klub J-League akan
membutuhkan biaya yang lebih besar. Selain
harus membayar iuran, mereka juga
membutuhkan biaya transportasi dari sekolah
menuju tempat latihan. Keuntungannya mereka
akan dilatih oleh pelatih yang lebih berkualitas,
dengan fasilitas yang lebih lengkap dari yang
mereka dapat di sekolah.
Meski tidak sebaik jika bergabung dengan salah
satu klub profesional, berlatih bersama klub
sekolah juga bukan pilihan yang buruk. Mereka
tetap akan mendapatkan porsi latihan yang tidak
jauh berbeda. Tenaga pelatih memang tidak
semewah di klub namun setidaknya para pelatih
di sekolah juga memiliki ilmu-ilmu dasar melatih.
Mereka juga tetap bisa berkompetisi antar
sekolah. (catatan: anak yang sudah bergabung di
klub J-League tidak boleh mengikuti kompetisi
sekolah).
Rata-rata klub Junior J-League memiliki jadwal
latihan 2 kali seminggu serta hari pertandingan di
sabtu dan minggu. Jika saya ambil contoh salah
satu klub, Kashiwa Reysol, mereka menggelar
latihan untuk kelompok junior setiap hari senin
dan rabu pukul 17.30. Anak-anak sekolah dasar
memang belum dibebankan untuk memilih salah
satu kegiatan. Mereka akan cenderung diberikan
kebebasan untuk mencoba banyak hal hingga
menemukan satu yang paling disuka. Karena itu,
latihan dua kali satu minggu dirasa cukup agar
anak-anak dapat menggunakan waktu di hari lain
untuk kegiatan lainnya.
Tidak berbeda dengan latihan di klub profesional,
latihan yang dilakukan oleh klub sekolah pun
tidak jauh berbeda. Rata-rata klub sekolah dasar
juga melakukan latihan dua kali satu minggu.
Latihan mungkin bisa dilakukan sejak pukul
16.00, karena setiap anak tidak membutuhkan
waktu lama untuk berpindah dari sekolah ke
tempat latihan.
Memasuki fase sekolah menengah, rata-rata
sekolah akan berakhir kegiatan belajarnya pada
pukul 15.00-16.00. Pada fase ini anak-anak
sudah harus mulai serius menjalani kegiatannya.
Jika memang serius ingin bermain sepakbola,
maka mereka harus meluang lebih banyak waktu
dan tenaga ketimbang saat di sekolah dasar.
Rata-rata anak-anak akan menghabiskan 3 hari
untuk latihan serta akhir pekan untuk hari
pertandingan. Karena waktu kegiatan sekolah
yang berakhir lebih sore, maka latihan pun harus
dimulai lebih larut. Akademi Kashiwa Reysol baru
memulai latihan untuk kelompok Junior Youth
mereka pada pukul 19.30 malam.
Sama seperti saat sekolah dasar, mereka juga
memiliki kesempatan untuk memilih bergabung
dengan klub profesional atau bermain di klub
sekolah. Klub sepakbola di sekolah juga
memberikan porsi latihan yang serupa. Setiap
sekolah juga mengikuti kompetisi yang biasanya
dilaksanakan pada hari sabtu atau minggu.
Fase sekolah menengah atas memaksa mereka
untuk semakin serius menggeluti bidang masing-
masing. Jika mereka memilih sepakbola, maka
mereka harus menjalaninya dengan serius.
Mereka akan benar-benar menghabiskan waktu
yang mereka miliki untuk berlatih sepakbola, dan
harus mengorbankan banyak waktu untuk
bersenang-senang.
Waktu sepulang sekolah akan total dihabiskan
untuk berlatih sepakbola. Klub profesional di
Jepang menggelar latihan untuk kelompok youth
setiap hari setelah anak-anak pulang dari
sekolah. Serta hari Sabtu dan Minggu akan
digunakan untuk waktu pertandingan.
Klub sepakbola di sekolah juga melakukan hal
yang serupa. Seluruh klub sepakbola di sekolah
melakukan latihan 5 kali dalam seminggu. Hari
sabtu dan minggu juga dilakukan klub-klub
sepakbola di sekolah untuk menggelar
pertandingan. Dengan begitu, anak-anak yang
berlatih di klub sekolah juga akan mendapatkan
porsi yang sama dengan yang berlatih di klub
profesional.
Setelah fase sekolah menengah, mereka baru
benar-benar dihadapkan untuk memilih jalan
hidup mereka. Mereka bisa langsung memilih
berprofesi sebagai pemain sepakbola profesional.
Namun mereka juga bisa sedikit menunda karir
profesional mereka dengan menjalani kuliah di
universitas terlebih dahulu.
Selama di universitas mereka tetap bisa
bergabung dengan klub sepakbola di universitas
sehingga kemampuan bermain mereka tetap bisa
terasah. Mereka kemudian bisa memulai karier
profesional setelah menyelesaikan kuliah
mereka.
Pada intinya, ada banyak pilihan jalan bagi anak-
anak di Jepang untuk menjadi pemain sepakbola.
Bergabung dengan akademi klub profesional
bukan menjadi satu-satunya jalan. Memang
sebagian besar pemain sepakbola Jepang adalah
anak-anak yang telah bergabung di akademi klub
profesional sejak kecil. Namun ada juga
beberapa yang memilih klub sekolah untuk
berlatih di masa kecil.
Shunsuke Nakamura menjadi contoh pemain
yang berkembang dengan bergabung bersama
klub sekolah. Pemain yang terkenal dengan
kemampuan tendangan bebasnya ini memang
bergabung ke salah satu akademi klub sepakbola
saat sekolah dasar. Namun dia memilih untuk
berlatih di klub sekolah saat memasuki sekolah
menengah.
Prestasinya yang gemilang pada kejuaraan
sepakbola antar sekolah membuatnya
mendapatkan kontrak profesional dari Yokohama
Marinos setelah lulus sekolah. Nakamura pun
memulai karir profesionalnya setelah itu.
Yuto Nagatomo memiliki kisah lain. Pemain Inter
Milan ini baru menjalani karir profesionalnya
pada umur 21 tahun. Sama seperti Nakamura, dia
memilih untuk berlatih di klub sekolahnya saat
sekolah menengah. Higashi Fukuoka High School
menjadi tempatnya menjalani latihan di usia
muda.
Setelah lulus sekolah pun Nagatomo masih
melanjutkan pendidikan. Dia lanjut kuliah di Meiji
University. Nagatomo baru memulai karir
profesionalnya setelah lulus dari Meiji University
dan mendapatkan kontrak dari Tokyo F.C.
Pertanyaan yang muncul setelah ini adalah,
bisakah Indonesia untuk meniru apa yang
dilakukan oleh Jepang?
Saya hanya ingin menjawab pertanyaan ini
dengan beberapa pertanyaan lainnya. Bukankah
anak sekolah di Indonesia juga selesai belajar
pada pukul 14.00-16.00? Bukankah hampir semua
sekolah di Indonesia juga memiliki klub
sepakbola? Memang tidak ada klub profesional
yang memiliki akademi, tapi bukankah ada
banyak sekolah sepakbola di Indonesia?
Jadi bisa atau tidak? Silakan dijawab sendiri.

28 Okt 2014

ROMANTISME DI ATAS TRIBUNE STADION

Pertandingan terakhir babak 8 Besar Divisi Utama antara Martapura FC Vs PSCS Cilacap merupakan sebuah klimaks dimana stadion mulai terlihat penuh, masyarakat Martapura(khususnya) dan warga banua mulai menyadari lahirnya kekuatan baru di tanah borneo.
Mungkin akan begitu banyak yang menanyakan “Seberapa enaknya nonton bola langsung dari stadion?” Pertanyaan tersebut akan menjadi sebuah tanda tanya kepada orang-orang yang belum pernah sekalipun nonton pertandingan sepakbola di dalam stadion apalagi untuk mendukung tim lokal Indonesia.

Beda rasanya jika kita melakukan nonton bareng di kafe-kafe atau bahkan menyaksikan pertandingan sepakbola di rumah sendirian dengan menonton pertandingan sepakbola langsung di stadion untuk mendukung tim di mana kita lahir atau tinggali. Ada rasa tersendiri datang langsung ke tribun untuk mendukung, bernyanyi tanpa lelah demi membakar semangat juang para pemain di atas lapangan.

Belakangan jika melihat pertandingan Martapura FC langsung dalam stadion, ada penampakan-penampakan yang sangat mengagumkan. Banyak orang sudah berkeluarga nonton langsung di stadion, banyak anak-anak berdiri nyaman dan aman, banyak kaum perempuan yang sudah mulai ketagihan mendukung tim kebanggaan langsung di tribun, selain itu kini banyak juga pasangan kaula muda yang datang langsung ke tribun untuk menyaksikan pertandingan sepakbola. Terkadang mereka-mereka ini tak malu dan tak pernah lelah ikut bernyanyi dan beratraksi bersama supporter lainnya dalam memberikan dukungan untuk Martapura FC. Ini merupakan satu romantisme di atas tribun yang tersaji di Stadion Demang Lehman.

Hal istimewa seperti ini merupakan sebuah kebanggaan tersendiri bagi klub sepakbola maupun kelompok supporternya. Sepakbola bukan lagi dinikmati oleh kaum adam, melainkan sudah banyak keluarga, anak-anak, dan kaum hawa yang datang ke stadion. Terlebih lagi jika saat ini melihat suasana yang tercipta di tribun Stadion Demang Lehman ketika Martapira FC berlaga.

MONSTER(martapura fc Diamond Suporter) hadir bukan  dengan citra yang rusuh dan dibenci oleh warga Martapura. Kini Monster lebih dekat dengan berbagai golongan, kelompok usia maupun gender. Ini merupakan sebuah nilai positif yang dimiliki oleh Monster. Selain itu sebuah romantisme tersendiri yang dapat kita rasakan saat Martapura FC berlaga ialah nyanyian dukungan tiada henti yang diberikan oleh Monster kepada Martapura Fc. Satu kesempatan yang amat berharga bagi kita untuk menjadi bagian dari Monster dalam mendukung Martapura fc yang begitu fanatik dan antusias.

Sebuah penghargaan lainnya dimana Monster tidak penah menyanyikan lagu-lagu bernada rasis yang ditujukan kepada tim atau supporter lawan, dan berganti dengan lagu penyemangat untuk Martapura FC Kini Monster mampu menghadirkan sebuah romantisme yang sangat intim untuk mencintai dan mendukung Martapura FC sepenuh hati.

Mungkin romantisme ini yang menjadi sebuah jawaban dari pertanyaan di atas, “Seberapa enak nonton bola langsung di stadion?” jawabannya dengan langsung merasakannya di stadion dan menjadi bagian dari romantisme itu sendiri, di mana sanak saudara, keluarga, perempuan, dan anak-anak sudah membaur menjadi satu dengan kaum lelaki yang umumnya biasa hadir di stadion.

Romantisme tersebut akan terus berlanjut jika kita mampu menjadi bagian dari Monster & Martapura Fans yang mengawal Martapura FC di luar kandangnya. Mendampingi Martapura FC di manapun berada merupakan sebuah kepuasan jiwa yang tak tertandingi. Inilah sebuah romantisme tribun yang menyatukan Monster dan Martapura FC, yang hasilnya tidak perlu diragukan lagi. Monster mampu menjadi supporter paling loyal pada musim ini dan Martapura FC Mampu berprestasi di Kompetisi divisi Utama yg kali pertama di ikuti dan memiliki peluang untuk Lolos ke ISL Musim Depan. Only God Cant Stop Martapura FC.
Sebuah romantisme yang begitu harmoni.

15 Okt 2014

Dear Sandaran Hidupku Kelak

Wanita yang kelak akan ku nikahi Mungkin tidak Semulia Khadijah, Tidak Setakwa Aisyah, juga tidak setabah Fatimah.
Istri yang kelak Kunikahi hanyalah wanita Akhir Zaman yang bercita cita menjadi Solehah.
Pernikahan Mengajarkan kita kewajiban bersama, istri menjadi tanah suami menjadi langit penaung nya, istri menjadi ladang tanaman suami menjadi pemagar nya, istri menjadi murid suami menjadi mursyid nya.
Saat istri menjadi madu kamu teguklah sepuas nya, ketika istri mu menjadi racun suami lah yang menjadi penawar bisa nya.

Untuk para wanita yang kelak akan ku nikahi ingat suami yang akan menikahi mu tidak Semulia Muhammad, atau setakwa Ibrahim, tidak setabah Isa atau Ayub, dan tidak Setampan Yusuf, suami mu hanyalah pria Akhir Zaman yang bercita cita menjadi Soleh.
Pernikahan mengajarkan kewajiban Bersama Suami menjadi pelindung kamu penghuni nya, Suami menjadi Nahkoda kapal kamu menjadi nafigator nya.
Ketika Suami Menjadi Raja Nikmati anggur singgasana nya, dan ketika suami menjadi Racun kamulah yang menjadi penawar obat nya.
Pernikahan mengajarkan kita perlu nya iman dan takwa, karena pasangan kita hanyalah manusia biasa.
Pernikahan mungkin bisa mendatangkan uang, tapi belum tentu bisa mendatangkan TUHAN. Karena nya pernikan tak harus banyak Gaya, undang lah TUHAN dengan Cinta bukan dengan Harta/Benda.

26 Agu 2014

KEMEWAHAM BUKAN CARA UNTUK MENGUNDANG TUHAN

Pernikahan termahal di dunia tercatat tahun 2004 Vanisha Mittal dan amit bathia 78juta Dollar(780 Milyar Rupiah) undangan nya saja 20 halaman dan setiap halaman nya tertulis dari bahan perak, pestanya lima hari berturut turut dan 100 hidangan tetsedia di Vaux-Le-Vicomte Prancis,tapi bapak nya memang salah satu orang terkaya di dunia.
Pernikahan ke lima termewah di dunia datang dari pemain bola Manchester United Wayne Roney cuma 15juta Dollar(150 milyar rupiah) tamu nya cuma 64 orang tapi ke 64 orang undangan di bawa pakai pesawat jet pribadi ke Italy, Gaun wanita pengantin permpuan nya hanya 4juta Dolar(40Milyar Rupiah).
Pernikahan Termurah Terjadi bukan di Indonesia tapi di Scotlandia, pernikahan nya cuma 1Pounsterling (17Ribu Rupiah) Tamu bawa makanan sendiri,pernikahan di halaman rumah, fotografer di bayar dengan cara barter, kedua mempelai akan bekerja dalam proyek film yang akan di garap fotografer, sementara yang main Piano bapak pengantin perempuan, dia bilang ngapain mesti mahal pernikahan toh esensinya cuma mengucap janji bersama,Itu poin nya.
Intinya Mewah atau tidak mewah bukan jaminan untuk mendapatkan Rumah tangga yang sakinah mawadah warohmah tentram penuh cinta dan kasih sayang.
Dalam bahasa latin yang sangat indah "ubi non est via ad luxuriam invitant et amor deus ibi dis" Kemewahan bukan cara untuk mengundang TUHAN tapi dimana ada cinta dan berkasih disana TUHAN Berada bukan di mana harta berada baru TUHAN datang.
Sehingga salah satu Doa Nabi Muhammad SAW kepada Abuzhar Pernikahan itu bukanlah akhir justru awal sehingga perbanyak lah bekal Mu, sebab perjalan teramat panjang dan jangan pernah menceritakan kebaiakan Mu biar tuhan dan sang pencatat yang mencatat nya.
Kata kunci nya cuma satu Cinta Menciptakan kita tapi tidak memusnahkan saya.

PELUANG MARTAPURA FC DI 16 BESAR

Kalimantan Selatan Menempatkan satu wakil nya di fase group 16 besar DU 2014 bersama Persewangi, PSS Sleman dan Persewon. Peluang lolos bagi Martapura FC ke fase 8 besar sangatlah besar sebagai juara group. Juara Group sangat penting untuk menghindari bertemu klub kuat Persikabo dan Pusamania di fase 8 besar nanti. Secara matematis untuk menjadi juara group Martapura FC harus bisa mencuri poin minimal 1 di laga away Sleman dan wondama serta poin maksimal 3 di laga away banyuwangi tentunya dengan menyapu bersih semua laga kandang dengan kemenangan. Berat tentunya untuk mencuri nilai di Sleman dan wondama mengingat kualitas team Jawa  ini satu level dengan Martapura FC apalagi Teror Dari Suporter mereka yang terkenal Militan serta permain yang lebih bagus secara kerjasama team. Wondama dengan gaya khas anak anak muda papuanya yang kuat dan full speed ditambah terror alam, jarak tempuh dan supporternya yang luar biasa dahsyat menjadikan imbang di manokwari nanti adalah luar biasa.

PERSEWANGI BANYUWANGI

pesaing Martapura FC yang paling lemah secara team maupun secara manajemen. kesulitan finansial masih mendera persewangi saat ini, bahkan dikhawatirkan persewangi akan mundur dari fase 16 besar karena biaya away yang bisa mencapai 400juta tidak akan sanggup dipenuhi. jika persewangi mundur maka yang akan menjadi penggantinya adalah persekam metro fc. dari segi team persewangi juga team yang miskin kreasi dan paling sedikit mencetak gol. dari 12 kali bertanding hanya mencetak 10 goal dan kemasukan 3 goal. Putut waringin jati dan aquero dari paraguay hanya menciptakan total 3 goal dari 12 kali penampilan sebagai tandem. total 6 poin wajib didapatkan MFC dari Persewangi dengan catatan rekor tidak pernah menang di laga tandang harus dipatahkan oleh Isnan Ali dkk

PERSEWON WONDAMA

MENGERIKAN !!! satu kata yang dapat menggambarkan peluang MFC nanti di Manokwari. Faktor geografis yang jauh dan harus oper mengoper transportasi akan menjadi pemicu utama turunnya fisik pemain MFC. kualitas rumput dari stadion sanggeng manokwari juga sangat tidak layak digunakan, ini sangat berpengaruh terhadap alur permainan MFC yang terbiasa dengan rumput Stadion Demang Lehman. Supporter khas anak anak Papua akan menjatuhkan mental pemain MFC bahkan sejak sebelum memasuki stadion. hal tersebut harus menjadi catatan Bung Frans Sinatra jika ingin mencuri poin di Manokwari selain kualitas dari team Persewon yang memang bagus di lini depan dan tengahnya. trio striker abel cielo quioh 10 x main mencetak 9 gol, alexander romeo robinson 12 x main mencetak 4 gol dan wenand korwa 9 x main mencetak 5 gol menjadi predator menakutkan bagi waluyo dkk di lini belakang. Persewon juga memiliki Tri Johan di lini tengah dengan 9 x penampilan dan mencetak 4 goal dan 7 assist ancaman tersendiri untuk Isnan Ali dkk. dengan memiliki 4 pemain diatas persewon mencatat rekor menang 4 x dalam laga away mereka. sebuah catatan yang harus diwaspadai jika MFC tidak ingin terjungkal di Maguwo.
formasi 4 - 3 -3 dan 3-4-3

PSS SLEMAN

  bermain di stadion Maguoharjo Sleman akan menjadikan pemain Martapura FC tampil sama baiknya ketika bermain di Demang Lehman karena kualitas rumputnya sama bagus. yang  menjadi perhatian khusus bagi Martapura FC adalah teror Dari Suporter mereka baik Dari BCS(Brigata Curva Sud) dan Slemania yang terkenal dengan militan dan loyalitas mereka.
dengan menggunakan formasi ideal 3 5 2 dengan saktiawan sinaga sebagai second striker dan guy junior sebagai ujung tombak akan lebih memudahkan pergerakan anang hadi dan mudah mencari dan menjelajah ruang kosong di tengah. faktor fisik dan usia ada di lini belakang PSS yang tidak lagi muda. wahyu gunawan dan rasmoyo akan menjadi titik lemah jika harus menghadapi kecepatan anak - anak Martapura selama 90 menit berjalan. mengatur tempo dan menyiapkan tenaga muda bisa menjadi pilihan bagi Bung HerKIs. Penjaga gawang adalah titik terlemah PSS di musim ini. skill yang tidak lagi mencukupi dari herman batak tidak mampu menutup gawang PSS secara sempurna. Faktor ketenangan dan pengambilan keputusan yang sering salah juga dialami ali barkah. 

http://www.youtube.com/watch?v=UghbaKHG_ZY


MARTAPURA FC

bermain di stadion demang lehman akan menjadikan pemain Martapura FC akan bermain cantik dan lepas dengan Dukungan MONSTER(Martapura fc Diamond Suporter) dan masyarakat Banua. 
menjadi perhatian khusus bagi Lawan lawan di 16 besar adalah Martapura FC sebagai klub yang sehat secara manajemen dan berkualitas secara team. Martapura FC sudah dikelola secara profesional dan tidak terdengar punya masalah secara finansial.  sebagai team Martapura FC mempunyai rekor yang bagus bermain di kandang termasuk menang dari Borneo FC yang bertabur bintang. striker  Brima Pepito Sanusie asal siera lieonne sangat berbahaya di kotak penalty lawan dengan catatan mencetak 7 goal dari 12 x penampilan. pemain tengah senior Isnan Ali masih memberi pengaruh yang besar di lini tengah Martapura FC. Lini belakang sangat solid dengan bek muda tangguh Fahreza Agamal dan Henry Nyobi Elad yang selalu menjadi pilihan utama.
sedikit masukan untuk coach Frans dan Tim Pelatih adalah Konsentrasi di awal dan akhir pertandingan yang biasa nya menurun sehingga sering terjadi nya gol. masih ada waktu Coach frans untuk membenahi. yakin kita bisa, MONSTER akan selalu mendamping MARTAPURA FC Hingga akhir.

 menjadi catatan tersendiri bagi manajemen adalah biaya laga tandang ke Manokwari yang mencapai 400juta dengan perhitungan Martapura FC harus sudah berada  Manokwari 3 hari sebelum laga untuk recovery dan adaptasi cuaca terlebih kota manokwari terletak di pantai utara bagian kepala burung papua, kebayang kan panasnya.

demikianlah sedikit analisa peluang Martapura FC di fase group 16 Besar. Yakin Martapura FC bisa juara Group.

Martapura Punya Bola

25 Agu 2014

TRUE LOVE NEVER END

Jika kita berbicara tentang cinta semua orang akan berubah menjadi pujangga. jika berbicara tentang cinta sehingga koklusi nya pun menjadi rangkaian kata kata pujangga berikut ini.
Ada yang mengatakan bahwa cinta adalah perpanjangan kasih sayang TUHAN untuk semua umat nya. Namun justru di saat dua orang saling mencintai kotak kotak pembeda menjadi hal yang bisa membuat dada sesak.
Seperti kata Bernard Batubara dalam novel nya surat untuk Ruth, Satu hal yang ingin aku tanyakan kepada Mu sejak lama, bagaimana mungkin kita saling jatuh cinta namun di takdirkan untuk tidak bersama, aku dan kamu tidak bisa memaksa agar kebahagian berlangsung selama yang kita inginkan, jika waktu tlah usai dan perpisaham ini harus terjadi apa yang bisa kita lakukan ? 
Masihkah ada waktu untuk kita bersama ?
Tapi ada yang percaya kalimat Albert Einstain selagi ada cinta tidak perlu ada lagi pertanyaan, jadi lanjutkan.
Kata William Shakespeare Toh perjalanan cinta sejati tidak akan pernah berjalan mulus, bukankah sejarah Dunia menunjukkan bahwa tidak ada romantika kehidupan jika tidak ada resiko kata Mahatma Gandhi.
Jadi jika bisikan Hati Mu Mengatakan ada seseorang di balik bukit sana menunggu Mu dengan setia, menghargai apa arti Cinta tempuhlah jalan mendaki dan Jemputlah Cinta Mu, Tapi juga bersiaplah karena hati bisa terjatuh dan terluka, merobek Malam menoreh seribu Duka, Dan sayap sayap pun patah kata Kahlil Gibran Retak hancur bagai serpihan cermin berserakan bercampur baur dengan debu patah tertusuk duri tajam. Hanya bisa meratap mecoba menggapai gapai sebuah pegangan.   
Begitulah Cinta Manis nya terasa karena resiko nya Pahit Mengancam, tapi jika pun jadi melangkah bersama ingat semua belum selesai, karena memilih itu mudah yang bertahan itu yang lebih susah, karena pada awalnya semua orang bangga pada pilihan nya tapi pada akhirnya tidak semua orang setia pada pilihan nya.
Jadi yang berhasil menentukan dan mendapatkan pilihan ingat ada yang lebih tidak mudah bertahan pada pilihan. Sementara yang kandas ingat satu ajarkan bibir Mu untuk tidak mencemooh karena bibir di buat untuk mencium bukan untuk menghina orang yang pernah kau cintai, karena jika cinta di gariskan orang yang terpisah pun bisa di satukan kembali.
True Love Never End, Cinta Sejati tidak akan Mati.

23 Agu 2014

TERUSKAN TERIAKANMU SUNTIKAN ENERGI UNTUK MARTAPURA FC

Bukan Tentang usia
Bukan tentang gender
Apa lagi status sosial
Ini tentang orang-orang yang tanpa lelah selalu
berteriak untuk semangat MARTAPURA FC.
Hasil akhir bukan alasan kita untuk duduk manis di terrace ini.
Capolista memang tak berhasil kita kudeta dari
tangan Pusamania Borneo FC, tapi budaya serak kehabisan
suara setelah match day harus tetap terjaga.
Percayalah, Suara kita takan mendatangkan denda
dari PSSI seperti petasan yang meledak di tengah-
tengah pertandingan.
Terima kasih atas perjuangan
Terima kasih atas perjuanganmu
Terima kasih atas keringatmu
Terima kasih atas 3 point ini...
Bersamaan dengan "seraknya" pita suara kami
Teruslah teriak seperti pemain yang tak pernah
lelah berlari.
Suntik energi untuk mereka di balik jersey itu.
Sampai bertemu di 16 Besar.
#Grazie

21 Agu 2014

MONSTER MENGEDEPANKAN KEBERSAMAAN DAN KREATIFITAS

Dalam sepakbola, klub dan suporter memang
tak bisa dipisahkan. Bahkan beberapa suporter
klub luar negeri seperti eropa pernah
membentangkan sebuah spanduk dengan
tulisan “Football Without Fans Is Nothing”, ya
mungkin beberapa pecinta bola sudah
mengetahui slogan seperti itu.
Saya merupakan salah satu dari pendukung
klub lokal Indonesia, Martapura FC tepatnya.
Mulai dari sekitar akhir medio 2009 tepatnya
saya tidak tahu karena itu tidak penting, yang
menjadi awal mulai jatuh cinta saya terhadap
klub lokal Martapura FC. Sepakbola lokal memang
penuh kebanggaan apabila kita bisa
merasakan langsung atmosfirnya dengan
datang langsung kedalam stadion, apalagi bagi
saya saat Martapura FC berlaga, entah kasta tertinggi
atau kasta bawah tetap masa bodoh bagi saya
pada waktu itu.
Dengan rasa bangga inilah, setiap
pertandingan yang akan digelar membuat
pikiran, hati, dan jiwa tidak tenang. Entah mengapa.
Kenangan menjadi suporter bola Indonesia
dengan teror-teror lemparan botol, batu, dan
cacianpun sudah pernah saya rasakan dan tak
bisa dihindarkan dari beberapa laga yang saya
saksikan secara langsung. Dan ini menjadi
pengalaman tersendiri bagi saya khususnya,
dan beberapa suporter pada umumnya.
saya dengan kawan kawan MONSTER(Martapura FC Diamond Suporter) menjadi saksi bisu
kebersamaan kami menjadi seorang suporter
bola yang benar-benar ‘real’ bukan layar kaca
seperti kata orang. (walau saya juga termasuk
pengagum salah satu klub Italy).

Pride, passion, love, struggle, tears dll itulah yang biasa saya rasakan ketika bisa
mendukung secara langsung kedalam stadion
saat tim kesayangan berlaga dengan membeli secarik kertas yang bernama tiket.
kenangan dan kebanggaan menggiring kembali
ke atmosfir pada saat menang, kalah, seri,
hujan, panas, bahagia, suka, duka dll di tiap-
tiap laga yang pernah dijalani, dan itulah yang
membuat nilai estetika tersendiri bagi saya
dan beberapa pecinta bola dimana saja yang
masih memiliki dan menyimpan dengan baik
Kenangan,kebersamaan mendukung klub kebanggaannya masing-masing.

Akhir kata, dukunglah klub lokal, belilah tiket
resmi, dengan membeli tiket resmi inilah tanpa
tersadari kita sebagai suporter turut serta
membantu kelangsungan hidup suatu klub.
Tanamkan prinsip "One Ticket One Game".
dan Dukunglah klub kebanggaan Mu Dengan kebersamaan dan Kreatifitas agar menjadi sejarah dan cerita bagi anak
cucu. Sekian dan salam sepakbola nasional,
terimakasih.

19 Agu 2014

LOLOSNYA MARTAPURA FC KE 16 BESAR DIVISI UTAMA SEPERTI DONGENG DALAM MIMPI

 Lolos nya Martapura FC ke babak 16 Besar Divisi Utama 2014 adalah sebuah prestasi yang membanggakan, betapa tidak tim yang didirikan pada tahun 2009 ini mampu mengejutkan pentas divisi utama dan di tahun pertama nya mengikuti liga profesional Martapura FC menjadi salah satu kekuatan baru yang di segani. di klasemen Divisi Utama tahun ini Laskar Sultan Adam mampu melampaui klub klub yang punya nama dan sejarah di bandingkan Martapura FC.
 Namun terlepas dari semua nya, Martapura FC bisa menjadikan kebanggan warga Martapura dan banua pada umum nya yang merindukan klub klub asal Banua bisa bertengger di liga tertinggi, bak seperti dongeng yang menjadi kenyataan Martapura FC yang dulu dianggap remeh bahkan dianggap tidak ada seakan muncul sebagai klub yang di perhitungkan dan menjadi klub kebanggakan Monster ( sebutan suporter Martapura fc ).
 Semoga dengan lolosnya Martapura FC ke 16 besar Divisi Utama menjadi barometer baru di liga indonesia bahwa klub klub timur bukan hanya milik jawa timur, bali dan juga papua namun di daearah bernama Martapura pun ada klub yang eksis menjadi salah satu konstestan liga profesional di indonesia.

21 Jul 2014

TITIP THR UNTUK KEDUA ORANG TUA KU

 dulu tiap kali menjelang hari raya pasti pesanan jahitan almarhum Abah selalu penuh, pasti nya pundi pundi uang beliau bertambah, tapi uang itu cuma numpang lewat dari tangan beliau dan kemudian di salurkan lagi untuk menyenangkan anak anak nya yang berharap baju baru,celana baru,sendal baru di hari raya.
 Sosok yang kini telah terpisah hidup dari ku dan telah tiada. sosok yang dulu dengan tangan cinta nya Menyentuh Tubuh ku, Dan dengan Suara Lembut nya Membisikkan ke kuping ku membangunkan ku untuk bangun makan Sahur, Dengan mengeluh dan mata setengah tertutup Aku bangun dari ranjang lalu menuju tempat makan atau di gendong oleh Abah, lalu saat di duduk kan di tempat makan Aku bukan nya makan tapi malah menjatuhkan  kepala dan tertidur lagi, lalu datang lagi Mama dan Abah yang mengusap kepala membangunkan dan menyuapkan makanan itu dengan lembut dan membimbing ku dalam Doa menjalankan Puasa, dan itu di ulang lagi saat berbuka puasa.

 Di Ramadhan ini mari pintakan ampunan dan Beri THR kepadanya berupa Doa agar selalu tenggelam dalam lautan Cinta Sang Maha Pengasih, bukankah jika anak Adam meninggal amalnya Terputus kecuali tiga perkara salah satu nya Doa Anak yang Soleh yang mendoakan orang tuanya.
Di Ramadhan ini ada Doa yang terdiri tiga bagian Mari Doakan agar orang tua kita mendapatkan ketiga nya dalam bentuk THR.
T : Terima Rahmah cinta kasih dari sang Maha Pencipta.
H : himpun dan peroleh magfiroh atas pengampunan dari sang pengampun.
R : Rebut Hati ALLAH SWT untuk terhindar dari siksa api Neraka.

Ya ALLAH berikan THR untuk kedua Orang tua ku, Tenggelamkan Mereka Dalam Samudra Cinta MU.

19 Jul 2014

IBUNDA SOSOK YANG MULIA DI HIDUPKU

 Beratnya proses kehamilan dan melahirkan adalah sebuah perjuangan hidup dan mati seorang ibu.
peristiwa melahirkan terjadi setiap hari sehingga banyak orang menganggap nya tidak lagi sebagai sebuah keistimewaan tapi hanya di anggap sebuah ritual biasa. tapi tahukah jumlah angka kematian ibu melahirkan di Indonesia masih sangat tinggi. Survey Demografi dan kesehatan 2012 menunjukkan angka kematian ibu melahirkan 359 orang per 100.000 kelahiran, jauh lebih tinggi di banding tahun 2007 yang cuma 228 orang per 100.000 kelahiran.
 sebuah fakta miris yang makin menguatkan bahwa proses melahirkan ada sosok mulia yang berjuang di antara hidup dan mati demi kehadiran si buah hati IBUNDA Nama nya.
dan tak berhenti sampai di situ ketika kelak anak yang di lahirkan nya lapar dan dahaga tangan ibu yang lembut menyuapi dan memberi minum. ketika sang buah jiwa riang gembira tangan ibu yang tengadah syukur memeluk erat dan dengan deraian air mata bahagia. takala sang anak terisak apalagi mengeluarkan tangis tangan ibu lah yang hangat sesegera mungkin mengusap air mata. saat anak mandi tangan ibu yang mengguyurkan air keseluruh tubuh,membersihkan segala kotoran di tubuh sang anak.ketika anak di terpa masalah dan musibah tangan ibulah yang membelai dan mengusap punggung seraya berkata "Bersabar anakku tersayang".
 Namun ketika ibu sudah renta dan diterpa rasa lapar kerap tiada tangan dari anaknya yang menyuapi dengan tangan bergetar ibu suapkan sendiri makanan ke mulutnya dengan linanangan air mata. saat bunda di dera sakit dimana tangan anak yang bunda harapkan dapat merawat nya dan menutupi tubuh nya dengan selimut kehangatan. takkala ibu berpulang nyawa terbang kembali ke pemiliknya dan zenajah nya hendak di mandikan dimana tangan anak yang ibu harapkan untuk memandikan zenajah nya terakhir kali seperti saat ia memandikan sang anak di waktu kecil.
 Sentuhan tangan ibu yang mengantarkan kita ke dunia yang bisa membawa kita masuk ke surga kerap kali kita lupa membalas nya meski ia tidak pernah meminta.



teringan penggalan puisi pendek Rini Intama :
"Lupa pada Warna Senja yang sebentar lagi turun
Suara ibu memanggilku hingga suara serak berdahak
lamat menghilang dalam pekat awan yang menghilang
Secangkir air mata panas Tumpah menyiram hatiku
Malam kutanya di mana Ibu ?
Ayah berbisik, Sudah di Surga Sore tadi nak.."

Sebelum itu terjadi karena itu pasti terjadi, Sudahkah kamu menyapa ibumu malam ini; Sosok yang Melahirkan mu atau mencium keningnya dan mendoakan nya?

Selamat malam ibu....

KATA KATA KANG MAMAN (NOTULEN ILK) YANG MENYENTUH HATI

Untuk anak yang tak pernah mengerti posisi Ayah,luangkan lah waktu 3 menit mu untuk membaca Perkataan Kang Maman dibawah ini.

Mungkin ibu lebih kerap menelpon untuk menanyakan keadaanku setiap hari, tapi apakah aku tahu, bahwa sebenarnya ayahlah yang mengingatkan ibu untuk meneleponku?

Semasa kecil, ibukulah yang lebih sering menggendongku. Tapi apakah aku tau bahwa ketika ayah pulang bekerja dengan wajah yang letih ayahlah yang selalu menanyakan apa yang aku lakukan seharian, walau beliau tak bertanya langsung kepadaku karena saking letihnya mencari nafkah dan melihatku terlelap dalam tidur nyenyakku.
Saat aku sakit demam, ayah membentakku “Sudah diberitahu, Jangan minum es!” Lantas aku merengut menjauhi ayahku dan menangis didepan ibu.
Tapi apakah aku tahu bahwa ayahlah yang risau dengan keadaanku, sampai beliau hanya bisa menggigit bibir menahan kesakitanku.

Ketika aku remaja, aku meminta izin untuk keluar malam. Ayah dengan tegas berkata “Tidak boleh! ”Sadarkah aku, bahwa ayahku hanya ingin menjaga aku, beliau lebih tahu dunia luar, dibandingkan aku bahkan ibuku? Karena bagi ayah, aku adalah sesuatu yang sangat berharga.

Saat aku sudah dipercayai olehnya, ayah pun melonggarkan peraturannya.
Maka kadang aku melanggar kepercayaannya.
Ayahlah yang setia menunggu aku diruang tamu dengan rasa sangat risau, bahkan sampai menyuruh ibu untuk mengontak beberapa temannya untuk menanyakan keadaanku, ''dimana, dan sedang apa aku diluar sana.''

Setelah aku dewasa, walau ibu yang mengantar aku ke sekolah untuk belajar, tapi tahukah aku, bahwa ayahlah yang berkata: Ibu, temanilah anakmu, aku pergi mencari nafkah dulu buat kita bersama. Disaat aku merengek memerlukan ini – itu, untuk keperluan kuliahku, ayah hanya mengerutkan dahi, tanpa menolak, beliau memenuhinya, dan cuma berpikir, kemana aku harus mencari uang tambahan, padahal gajiku pas-pasan dan sudah tidak ada lagi tempat untuk meminjam.

Saat aku berjaya. Ayah adalah orang pertama yang berdiri dan bertepuk tangan untukku.
Ayahlah yang mengabari sanak saudara, ''anakku sekarang sukses.''
Walau kadang aku cuma bisa membelikan baju koko itu pun cuma setahun sekali. Ayah akan tersenyum dengan bangga.

Dalam sujudnya ayah juga tidak kalah dengan doanya ibu, cuma bedanya ayah simpan doa itu dalam hatinya. Sampai ketika nanti aku menemukan jodohku, ayahku akan sangat berhati – hati mengizinkannya.

Dan akhirnya, saat ayah melihatku duduk diatas pelaminan bersama pasanganku, ayahpun tersenyum bahagia. Lantas pernahkah aku memergoki, bahwa ayah sempat pergi ke belakang dan menangis? Ayah menangis karena ayah sangat bahagia. Dan beliau pun berdoa, “Ya Allah, tugasku telah selesai dengan baik. Bahagiakanlah putra putri kecilku yang manis bersama pasangannya.

''Pesan ibu ke anak untuk seorang Ayah''
Anakku..
Memang ayah tidak mengandungmu, tapi darahnya mengalir di darahmu, namanya melekat dinamamu ...
Memang ayah tak melahirkanmu,
Memang ayah tak menyusuimu, tapi dari keringatnyalah setiap tetesan yang menjadi air susumu ...
Nak..
Ayah memang tak menjagaimu setiap saat,
tapi tahukah kau dalam do'anya selalu ada namamu disebutnya ...
Tangisan ayah mungkin tak pernah kau dengar karena dia ingin terlihat kuat agar kau tak ragu untuk berlindung di lengannya dan dadanya ketika kau merasa tak aman...
Pelukan ayahmu mungkin tak sehangat dan seerat bunda, karena kecintaanya dia takut tak sanggup melepaskanmu...
Dia ingin kau mandiri, agar ketika kami tiada kau sanggup menghadapi semua sendiri..
Bunda hanya ingin kau tahu nak..
bahwa...
Cinta ayah kepadamu sama besarnya dengan cinta bunda..
Anakku...
Jadi didirinya juga terdapat surga bagimu...
Maka hormati dan sayangi ayahmu.

kata kata ini saya kutip dari kang maman sang notulen di acara Indonesia Lawak Club di trans7

14 Jul 2014

SEBUAH PENGABDIAN

 Tadi waktu pulang kerja tiba tiba hujan turun lebat sekali terpaksa deh cari tempat untuk berteduh
dan akhirnya bertedulah saya di sebuah bangunan ruko yang sudah tutup.
disana terlihat banyak juga pengendara motor yang ikut berteduh dan diantara orang orang yang berteduh
ada seorang bapak bapak yang kehujanan kayak nya baru pulang mencari nafkah,tampak lelah dan basah,
anak istrinya pasti sudah menanti di rumah.
 Jadi kepikiran sama almarhum Abah, Dulu Mungkin beliau mengalamin kejadian kayak gini.. pulang kerja,capek,kehujanan.. Duh..
 Entah kapan terakhir Kali saya bilang terimakasih sama Abah yang sudah menghidupi dan mengajarkan saya arti hidup.
Titip Doa untuk Mu Abah semoga tenang Di kedamaian

9 Jul 2014

SECARIK DOA UNTUK KEJAYAAN MARTAPURA FC

Keterbatasan bukan dinding pemisah antara diri dan mimpi, 
kita lahir dari keadaan serba sulit penuh aral Dan caci maki
bukan berangkat dari gemah ripah loh jinawinya negri ini. 
Terbiasa dengan situasi mendesak kenapa nafas masih terasa sesak di tengah segarnya alam kebebasan ini? 
mari sucikan hati setelah hari kemarin penuh emosi & amarah.
Titip secarik doa untuk kejayaan MARTAPURA FC esok hari di bulan penuh berkah ini.
 

Ale Marhaban Ya Ramadhan

9 Jun 2014

KEDEWASAAN SEBUAH RIVALITAS

Kami tdk pernah merasa paling hebat,,
mungkin itu hanya asumsi kamu saja,,
sangat manusiawi seseorang menilai nilai orang lain,
begitu juga kelompok menilai kelompok lain,, 
tapi satu hal yang harus di ingat,LURUSKAN NIAT pada saat menilai orang lain,, 
dan satu hal juga harus di ingat,person person yg mungkin tdk di senangi di suatu kelompok,jangan langsung menjudge bahwa semua yg ada di kelompok tsb salah,.
Contoh: saya pribadi di diskriminasi,di nyanyikan lagu rasis,jadi bahan cacian di dinding2 kota ini,tdk pernah dari hati saya menjudge bahwa suatu kelompok itu salah,tapi saya anggap personalnya GAGAL PAHAM,DAN TIDAK DEWASA DALAM BERSIKAP,
Sekarang kita tdk lagi mencari pembenaran,tdk juga mencari siapa yg salah dan siapa yg benar,,tapi bagaimana mencari solusi terbaik dan kita lebih dewasa.karna kita semua warga kota Martapura dan warga Banua(kalimantan Selatan) mempunyai hak yg sama tuk mendukung team,.
Semoga kedepannya tali silaturahmi antar seporter Banua bisa terjalin,RINDU INGIN MENJADIKAN STADION DEMANG LEHMAN,menjadi NERAKA BAGI TIM LAIN.

Sekian dan terima kasih atas kritikan dan masukannya

26 Apr 2014

REVIEW MARTAPURA FC MAGAZINE

Sebelum memulai membahas review majalah martapura fc magazine(MFC Magz) ijinkan saya untuk mengucapkan Selamat untuk Kemenangan pertama Martapura FC atas PSMP Mojokerto di pentas DIVISI UTAMA.sebuah prestasi yang di tunggu oleh Martapura FC Fans,dan masyarakat kabupaten Banjar selama 5 tahun sejak Club ini didirikan.


MARTAPURA FC MAGAZINE adalah jembatan informasi antara suporter dan pemain Martapura FC. Martapura FC Magazine ikut memberikan sumbangan nyatanya untuk sang tim pujaan,meski Martapura FC Magazine termasuk sebagai media komersial dengan banyaknya iklan yang mengisi majalah ini, yaitu dengan pemberian royalti bagi Martapura FC (untuk edisi perdana ini harganya Rp 15.000).

 Majalah yang terbit perdana pada tanggal 25 April 2014 ini berisi tentang semua hal mengenai  Martapura FC dan tentunya Martapura FC Diamond Suporter(MONSTER). mulai dari Sambutan Dari kesultanan Banjar pangeran haji Khairul Shaleh yang dipaparkan dengan menarik pada halaman 3  dilanjut dengan rubrik tersendiri mengenai profil Manajemen Tim,Staf pelatih,Oficial.
untuk edisi perdana ini Jangan sampai juga melewatkan rubrik Sosok yang kali ini bakal mengajak pembaca untuk berkenalan dengan Seluruh Skuad Laskar Sultan Adam.

 Selain bermacam hal serius mengenai Martapura FC dan MONSTER yang dikemas dengan bahasa yang menarik, MFC Magz yang baru memiliki 1 edisi ini juga banyak memberikan rubrik-rubrik yang ringan seperti galeri foto skuat Laskar Sultan Adam dan aksi-aksi MONSTER saat mendukung tim kesayangannya.
MFC Magz tentunya semakin lengkap dengan adanya rubrik mengenai Kegiatan kegitan Monster dan beberapa cerita pemain martapura fc di luar lapangan.

 Dibalik semua hal hal yang menarik tersebut, masih ada beberapa kekurangan diantaranya dalam penulisan masih ada beberapa kesalahan,tapi untuk edisi perdana cukup lumayan lah,semoga edisi edisi berikutnya lebih baik lagi dan banyak melibatkan monster sebagai narasumber

  Martapura FC Magazine telah memberikan sebuah pemahaman baru bagi dunia suporter Indonesia. Suporter yang biasanya dicap negatif oleh masyarakat malah menjadi pionir positif, apalagi jika melihat kontribusi dari MONSTER dan MFC Magz sendiri yang turut beraksi nyata membantu  tim pujaan mereka. Hal ini alangakah baiknya jika bisa dicontoh oleh suporter-suporter lain sehingga nama suporter sendiri perlahan-perlahan bakal berubah positif, baik bagi masyarakat dan tentunya bagi klub yang mereka dukung. Semoga edisi kedepan bisa lebih mengena lagi dan tetap konsisten untuk turut menghidupi MARTAPURA FC. Salam Sadingsanakan Laskar Sultan Adam

19 Apr 2014

20 TIPS PUBLIC SPEAKING

Kata @dantonp, “Komunikasi bukanlah apa yang disampaikan, melainkan apa yang diterima.” Pernyataan tersebut bukannya tak berdasar. Sebab komunikasi bisa dibilang berhasil apabila informasi yang kita sampaikan dapat diterima dengan baik oleh lawan bicara kita. Apalagi saat kita berbicara di depan umum/publik. Dengan jangkauan audience yang lebih luas, Anda perlu mempersiapkan diri di sini. Sebab seiring dengan kesuksesan, anda akan butuh berbicara di depan publik. Berikut tips tepat guna bagi anda yang ingin memperdalam kemampuan public speaking. Semoga bermanfaat ;-)

1. Jadilah spontan. Jangan menghapal isi pembicaraan anda. Dengan menghapal, maka gaya bicara kita akan terlihat kaku dan kedekatan personal tidak akan terjalin. Apalagi jika kita melupakan suatu kata dalam speech. Niscaya kita akan kelabakan, panik, dan bicara kita jadi kacau.

2. Tulis materi yang ingin disampaikan dalam bentuk poin-poin. Menulis poin-poin yang penting-penting saja, kemudian menjelaskannya secara alami, itulah kunci untuk menciptakan komunikasi yang baik. Dengan demikian, anda tidak melewatkan satu pun ilmu yang ingin disampaikan.

3. Interaksi dengan audience. Penting untuk mendapatkan feedback dari audience supaya komunikasi kita jadi lebih hidup. Makanya, jangan lupa untuk berinteraksi. Dari feedback audience, kita bisa mengukur level humor yang bisa diterima audience.

4. Sisipkan humor. Menurut Anthony Robbins, salah satu motivator dunia, humor adalah pelumas yang dapat membantu penyampaian informasi menjadi lebih lembut.

5. Penguasaan materi melahirkan improvisasi. Sebelum melakukan speech, penting untuk menguasai materi supaya kita bisa melakukan improvisasi. Terutama apabila durasi anda masih panjang, sementara materi anda sudah habis.

6. Time Management. Atur waktu yang diberikan pada anda dengan baik. Dengan time management yang sudah diperkirakan sebelumnya, anda bisa lebih mudah menyusun materi dan menepati deadline.

7. Gunakan kekuatan cerita. Jangan meremehkan kekuatan cerita. Pengalaman asli merupakan media yang paling ampuh untuk meyakinkan audience. Apalagi jika disampaikan dengan gaya yang meyakinkan. Mereka akan larut dengan cerita anda.

8. Bangun kredibilitas. Percayalah bahwa kredibilitas pembicara mampu mempengaruhi tingkat kepercayaan pendengar. Ada banyak cara untuk membangun kredibilitas, misalnya dengan gaya yang lugas. Namun cara paling mudah adalah menyiapkan fakta berupa data dan statistik untuk mendukung statement yang kita sampaikan.

9. Mix pesan yang akan disampaikan. Mix materi, humor, cerita dan statistik di atas dalam sebuah informasi yang menarik untuk didengarkan. Di sini, anda bisa membujuk sekaligus menghibur.

10. Berbicara dengan jelas. Seorang pembicara harus terlatih untuk berbicara dengan jelas. Supaya setiap informasi dapat diterima dengan baik. Maka bersyukurlah jika negara kita menggunakan Bahasa Indonesia, di mana penulisan adalah sama dengan pengucapan.

 11. Gunakan intonasi yang berbeda. Apabila kita hanya menggunakan 1 intonasi saja selama speech, maka speech kita akan terdengar datar dan boring. Beri ledakan-ledakan bila perlu.

12. Kontak mata. Kontak mata sangat penting dalam membangun suatu komunikasi. Mereka akan merasa spesial. Perhatian mereka tidak sekedar bertepuk sebelah tangan.

13. Gunakan bahasa tubuh. Seringkali seorang speaker tangannya mati ketika di depan publik. Padahal bahasa tubuh mampu memberi penegasan-penegasan pada informasi yang ingin ditekankan. Maka seringlah mengangkat tangan anda tinggi-tinggi di depan cermin untuk menemukan pose yang khas anda banget.

14. Jangan ragu untuk “pause” dan ambil nafas.

15. Hindari kata “emm” atau “ehh”. Daripada emm dan ehh, akan lebih baik bila anda menutup mulut dan kemudian mengambil nafas. Setelah itu baru memikirkan apa yang ingin disampaikan selanjutnya.

16. Be Interesting. Posisikan diri anda sejajar. Jangan minder. Anda akan tampak lebih interesting untuk dilihat.

17. Tunjukkan rasa percaya diri anda. Seperti halnya singa, manusia punya cara untuk menyatakan rasa percaya dirinya. Tersenyum, pegang dagu dan membusungkan dada adalah beberapa sikap yang menunjukkan sikap percaya diri anda.

18. Buang tekanan yang anda rasakan. Rasa gugup mungkin akan menyelimuti perasaan anda saat akan mulai berbicara. Hal tersebut normal. Pembicara yang berpengalaman pun terkadap masih dihinggapi rasa gugup. Cara paling mudah menghadapi rasa gugup tersebut adalah merubah mindset anda. Berpikirlah bahwa anda di sini membawa informasi yang berharga bagi audience anda.

19. Persiapan. Siapkan segala hal yang mendukung speech anda. Mulai dari poin-poin yang paling kecil sekalipun seperti sapu tangan di saku dan air mineral.

20. Jam terbang. Langkah paling akhir untuk menjadi pembicara yang baik adalah terus berlatih. berbicaralah sesering mungkin. Ambil setiap kesempatan yang ada. Sebab seiring intensitas trial & error, anda baru bisa menemukan rumusan yang pas.

SUMBER TULISAN: http://mediabisnisonline.com/20-tips-lancar-public-speaking/

11 Apr 2014

1 ANIVERSARY MARTAPURA FC DIAMOND SUPORTER

Tepat setahun yg lalu MARTAPURA FC DIAMOND SUPORTER(MONSTER) Resmi di dirikan untuk mendukung martapura fc. MONSTER tak bisa dipungkiri adalah nafas baru yang membuat detak jantung MARTAPURA FC berdenyut. MARTAPURA FC kala itu Berlaga di kompetisi amatir. MONSTER datang bukan langsung menjadi seperti sekarang ini. Dimulai dari massa yang kecil namun mempunyai mimpi yang besar. Diremehkan? ya pada awal kebanyakan mungkin orang akan tertawa melihat supporter Di Tribune yang hanya secuil bernyanyi untuk tim “Medioker”. Namun mereka tetap “kada takutan!” (tidak takut) karena sebuah mimpi mereka membangun MARTAPURA FC. Karena memang unik dan mempunyai ide ide kreatif yang segar mereka mulai mendapat hati dari berbagai masyarakat. Ada yang dari asli Martapura ada pula Mahasiswa/Pelajar perantauan yang bergabung dalam MONSTER. Ide Memakai pakaian yang sopan tanpa membunyikan terompet dan bersepatu adalah atribut mereka. Bernyanyi lantang dan tidak menyanyikan lagu lagu berbahasa kasar dan mengintimidasi lawan atau supporter lain bahkan wasit, hanya fokus bernyanyi untuk MARTAPURA FC. Dan cita cita mereka adalah memberi dukungan financial bagi MARTAPURA FC yang kala itu dimulai dari berjualan kaos secara orang ke orang orang. Seiring berjalanya waktu jumlah mereka semakin bertambah, namun tantangan tidak berhenti disitu. Mereka malah Mendapat tantangan dan rivalitas dari suporter lain. Akhirnya mereka mulai diakui dan ternyata mereka membuktikan pengakuan keberadaan MONSTER ini lebih dari ekspetasi. Bukan hanya dukungan dilapangan Tapi di luar lapangan. Aksi distadion juga luar biasa salah satunya adalah chant chant yang sudah menjadi ciri khas. Ini yang membuat STADION DEMANG LEHMAN dari yang sepi penonton hingga kini Mulai ramai penonton. Keluarga pun menjadi nyaman datang ke stadion karena memang edukasi kedewasaan yang baik dari mereka mempengaruhi suasana di stadion. Chants tidak ada yang berbahasa kasar membuat anak anak pun nyaman menghapalkan lagu lagu MONSTER. Bahkan chants mereka menjadi edukasi yang baik karena berbahasa Italy, Inggris dan Indonesia membuat orang mau belajar bahasa, sehingga saat kita di stadion kita disuguhkan suasana eropa di tanah BORNEO sungguh sangat mengasikan. SELAMAT ULANG TAHUN MARTAPURA FC DIAMOND SUPORTER(MONSTER) TETAP MEMBUMI TERUS BELAJAR BELAJAR DAN BELAJAR TERIMAKASIH KAWAN KAWAN MONSTER UNTUK SEMUA YANG HEBAT INI,TERIMAKASIH SUDAH MEMBERIKAN WARNA YANG BEDA DI PERSEPAKBOLAAN INDONESIA

30 Mar 2014

ultah Sang Legenda Frans"kai"sinatra Huwae

 Hari ini kita merayakan hari ulang tahunyang ke 49 untuk seorang yang pernah menjadi bagian dalam sejarah Barito Putera, seorang yang pernah dilingkari ban kapten di lengan bajunya, dan seorang pernah membuat Barito disegani di Liga Indonesia, dialah mantan Gelandang Pelita jaya,Barito Putera,Dan Timnas Pelajar Indonesia Frans " Kai" Sinatra Huwae.
 Frans lahir pada 30 Maret 1965 di Kabupaten hulu sungai utara Kalimantan Selatan. Tercatat selama dikarir sepakbolanya ia telah membela 2 klub Profesional yakni Pelita Jaya dan Barito Putera.
Pada tahun 1984 & 1985, Indonesia dikejutkan oleh seorang pemuda dengan kemampuan luar biasa, bersama pelatihnya saat itu Burkhan Pape(Jerman),Omo Suratmo,danMaryoto di Timnas Pelajar, "Kai" (panggilan khasnya) Bersama Noah Mariem,I made Pasek Wijaya dan teman teman menjadi bahan berita di media-media Lokal ketika Menjuarai Piala Pelajar Asia Dua Kali berturut turut. Saat itu Frans berposisi sebagai pemain sayap kiri yang memiliki kecepatan dan umpan-umpan yang memanjakan penyerang. Ia terkenal dengan gaya gocekannya Gaya permainannya cukup indah. Meski tubuhnya kurus dan seperti tidak bertenaga, tetapi lewat kaki-kakinya itulah lahir umpan umpan manis untuk penyerang penyerang di tim yang pernah di belanya. 
Frank sendiri penganut sepakbola indah,baginya amat anti pada pola dan gaya permainan keras. "Main sepakbola bukan hanya otot dan kekuatan, tetapi kita harus menggunakan pikiran,"
  awal pertama saya mengenal Frans Sinatra adalah sewaktu Dia Membela Barito Putera LIGINA I di musim 1994/1995.Pemain yang menjadi "roh" permainan di lapangan.pemain yang penuh wibawa.
sejak saat itulah saya menaruh Resfect Kepada Beliau.
Setelah memutuskan Gantung Sepatu Dan Mulai melatih frans sempat mendapat hujatan dari fans, walaupun cemerlang sebagai pemain namun tidak untuk awal karir kepelatihannya.
bahkan ada salah satu Komentar "apasih hebatnya frans,hanya membuat tim kami terpuruk" itulah komentar teman Saya di Facebook. Saya hanya tersenyum sambil mengelus dada saat melihat komentar 
teman saya yang merupakan seorang  supporter fanatik 
salah satu tim ***.
  Tapi kehadiran Frans Sinatra Di Tim Martapura FC Adalah sebuah jawaban dari Kritikan kepadanya. bagaimana tidak hebat. tim Cuma Biasa biasa saja,baru berdiri 5 tahun dan berlaga di kompetisi amatir  mampu di bawa nya ke kompetisi Profesional(divisi Utama).
 
berbagai Banner dibuat oleh para pendukung Martapura FC yang berhubungan atau bergambar Frans Sinatra. Itu semua adalah salah satu bentuk kecintaan mereka terhadap Frans #FS14. Dimata para pendukung Martapura FC, Frans juga merupakan salah seorang Pelatih yang loyal terhadap tim Martapura FC. 
 Dimata Frans sendiri, cemoohan dan cacian tersebut merupakan bentuk rasa cinta mereka terhadap Pelatih yang bertinggi tubuh 167 cm ini. Memang benar apa yang diucapkan oleh frans. semakin kita dicemooh dan diperdebatkan positif dan negatifnya, dengan sendirinya kita akan sadar bahwa keberadaan kita telah diakui oleh masyarakat.
   
Silahkan anda caci maki dan kubur Frans Sinatra dengan cacian anda tersebut. 
Bagi kami khususnya para pendukung Martapura FC, Frans Sinatra Huwae adalah seorang “the real living legend” yang memberi warna pada permainan Martapura FC Mencipta Sejarah Bagi tim Kami. Seorang pemimpin sejati dan kapten di lapangan.
Seorang pelatih yang Disegani,motivator di lapangan Dan Seorang Ayah Bagi Pemain Di Luar Lapangan.

Like Jose Maurinho said : “There is only 
1 MAN, 1 HERO, and 1 LEGEND… 
His name is…. FRANS SINATRA HUWAE!”

Terimakasih : franssinatra.huwae
                     m.bolanews
                     id.wikipedia   
                     yonmoeis.wordpress.com

16 Mar 2014

CERITA DARI SEBUAH "AWAY DAYS" CENTRAL BORNEO

 Jum'at Pagi 14 Maret 2014 saya beserta teman teman MONSTER(Martapura fc Diamond Suporter) dan beberapa Lady MONSTER(Suporter Cewe) bersiap untuk menuju Kota Cantik Palangkaraya Kalimantan Tengah Untuk mengawal Tim kesayanagan Kami Martapura FC yang akan melakoni partai bersahaban melawan Tim dari kalimantan tengah KALTENG PUTRA.
 Tepat pukul 07.30wita Bis kami mulai bergerak menuju kota tujuan. Dalam semangat dan ambisi yang sama kami menuju Stadion Tuah Pahoe Palangkaraya Kalimantan Tengah.Udara dingin Martapura mengantarkan perjalanan kami.
Mungkin ini adalah awayDays Pertama saya bersama kawan kawan Monster, walaupun sebelumnya saya sudah pernah awayDay tapi sifatnya Pribadi menyambangi beberapa stadion di pulau seberang(jawa).
 Di dalam perjalan ini sangat kental suasana kekeluargaan nya walaupun sebagian dari kami ada yang tidak saling mengenal satu sama lain Namun tidak ada rasa canggung disana. Semua tak ubahnya sebuah keluarga besar yang saling berbagi dan peduli….

Akhirnya Setelah menempuh Perjalanan kurang lebih 5 jam. tepat pukul satu siang kami pun Tiba di kota Palangkaraya Kalimantan tengah. Rombongan kemudian menuju Hotel Avicena Untuk menemui Pemain dan Tim Pelatih Untuk memberikan Suntikan Moral Dan Suport.
  Karena waktu Masih Panjang Kami pun beristirahat sejenak Untuk melepas lelah di Hotel Muslimin(mesjid) :D sebelum menuju Stadion Tuah Pahoe. sebagian ada juga yang melakasanakan ibadah.
kesan pertama yang saya rasakan di kota Palangkaraya adalah  keramahan masyarakatnya, ini saya rasakan waktu istirahat di Hotel Muslimin(Mesjid) ada ibu ibu yang Menberikan kami air Teh hangat & Kue. Terimakasih ibu Jamuannya Hanya TUHAN lah yang bisa membalas kebaiakan ibu.
 Setelah puas melepas lelah sekitar Pukul 3 siang kami kembali lagi ke Hotel Avicena yang kebetulan dekat dengan tempat kami beristirahat Untuk bersiap menuju stadian Tuah Pahoe.
menempuh perjalan kurang lebih 2km bis kami dan bis pemain beriringan menuju stadiaon Tuah Pahoe dari Tempat tim MARTAPURA FC menginap.
Sesampainya di Depan Stadion Tuah Pahoe Sekali lagi kami mendapatkan sambutan yang hangat dari masyarakat,aparat keamanan,dan panpel Lokal.
setelah membeli tiket kami pun langsung di arahkan oleh panpel untuk menuju Tribune Vip sebelah Selatan.




 Waktu kick-off semakin dekat. Satu per satu dari rombongan mulai memasuki stadion dengan tiket yang dipegang sendiri-sendiri dengan tertib. Tanpa banyak bicara, mereka langsung menuju ke kurva selatan Stadion tuah pahoe yang menjadi konsentrasi utama dari rekan-rekan MONSTER Sementara di pagar pembatas antara penonton dengan lapangan, telah tampak Terpasang banner dan spanduk dukungan untuk MARTAPURA FC. Beberapa giant flag juga telah tampak disiapkan berjajar rapi di sepanjang tribun yang akan ditempati. Hari itu tribun Demang Lehman seolah mendadak berpindah ke tribun selatan Stadion Tuah Pahoe.
 Menjelang peluit dibunyikan, semua rombongan telah menempati tribunnya masing-masing. Dengan jumlah personel MONSTER 37 orang, jumlah suporter MARTAPURA FC Walaupun sedikit tapi kami tampak hampir mengimbangi pendukung tuan rumah. Begitu sang capo tifo berdiri di atas pagar untuk memberikan aba-aba, berbagai chant dukungan untuk MARTAPURA FC pun terus mengalir dan menggema di Palangkaraya selama 2 x 45 menit penuh. Lemparan paper roll ke dalam lapangan dan flare pun menjadi aksi dan salam pembuka dari Martapura untuk suporter tuan rumah pada pertandingan hari itu.
 jalan nya pertandingan sangatlah keras beberapa benturan tidak bisa di hindari, bahkan kapten tim martapura fc sempat di larikan kerumah sakit setelah berbenturan dengan pemain lawan. namun kami tetap resfect dengan tim dan suporter lawan karena rifalitas hanya 2x45 menit di lapangan.

Setelah 2X45 Menit Bersamaan dengan selesainya laga, tribun yang ditempati MONSTER ‘terbakar’. Puluhan smoke bomb dan red flare yang dinyalakan oleh suporter fanatik MARTAPURA FC membuat atmosfer Stadion Tuah Pahoe serasa di Italia.


Puluhan pendukung tuan rumah pun mendekati tribun selatan dan memanfaatkan momen ini untuk sekedar bertegur sapa ataupun berfoto dengan latar belakang suporter martapura fc. Seiring asap yang mulai menghilang, aksi pun berlanjut dengan menyanyikan lagu bersama Suporter tuan rumah sebagai bentuk apresiasi persaudaraan sesama suporter borneo. Tak ingin kalah, para pemain MARTAPURA FC pun juga melakukan ritual mereka dengan menghampiri tribun untuk menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan yang diberikan. Sebuah penutup yang manis untuk sore yang melelahkan itu….
  rasa lelah dan dingin menyelimuti kepulangan kami karena di Palangkaraya hujan deras saat itu. Kamipun segera masuk kendaraan untuk memacu pulang ke Martapura. Ditengah perjalanan saya akhirnya tersenyum karena rasa bangga mengalahkan rasa kecewa saya. Melihat semangat teman teman martapura fans tadi melihat semangat sepak bola yang hakiki tanpa politik tanpa anarki dari martapura fans sangat luar biasa. MARTAPURA FC mungkin memiliki squad yang mahal dan hebat sekarang namun menurut saya Martapura fans jauh lebih mahal dan hebat dari itu semua MONSTER Dan LADY MONSTER terimakasih untuk semua yang hebat ini.
Artikel ini pun saya tulis sembari istirahat makan diperjalanan pulang ke Martapura, sungguh pengalaman yang sangat berharga.
sebuah cerita dari “away day”
Forza Martapura Ale Ale..
http://www.youtube.com/watch?v=MLorhqbro-0

Terimakasih:

-TUHAN
-Alam Semesta
-Mas Awan untuk tumpangannya menitipkan kendaraan
-paman supir Bus
-Saudaraku amatizal yg cukup menghibur sepenjang perjalanan  dengan petikan gitarnya
-Mas ozzy.liverpudlian Terimakasih sudah mau Berbagi Bekalnya :D
-Lady Angel
-Hotel Muslimin(Mesjid) Untuk Tumpangan kami melepas lelah
-ibu yang memberi kami teh hangat dan kue,
-KALMAN(kaltengmania) & PASUS 1970(pasukan suporter khusus kalteng putra) serta seluruh masyarakat Palangkaraya atas sambutan nya

spesial thanks to bossnya.bekas,  Foto Fotonya..
tanpa Foto, maka perjalanan ini hanya hoax..